Penghargaan Majalah INVESTOR

Penghargaan Majalah INVESTOR

Majalah INVESTOR Edisi Juli 2009

Majalah INVESTOR Edisi Juli 2009

Kevin L. Holmgren Selaku Dirut PT. Prudential Life Assurance Menerima Trophy Dari Majalah INVESTOR

Kevin L. Holmgren Selaku Dirut PT. Prudential Life Assurance Menerima Trophy Dari Majalah INVESTOR

Prudential Untuk Masa Depan Kita Semua.....

Prudential Untuk Masa Depan Kita Semua.....

Tabel Prestasi Prudential Tahun 2009 (Sumber : Majalah INVESTOR Juli 2009)

Tabel Prestasi Prudential Tahun 2009 (Sumber : Majalah INVESTOR Juli 2009)

20 Persahaan Asuransi Terbaik Tahun 2009

20 Persahaan Asuransi Terbaik Tahun 2009

Penghargaan dari IMAC

Penghargaan dari IMAC






































































Selasa, 17 November 2009

Obesitas dan Biaya Rumah Sakit


Hampir semua orang mengetahui berat badan berlebih (obesitas) tidak baik bagi kesehatan, termasuk ibu yang sedang mengandung. Bahkan, obesitas juga mengganggu 'kesehatan' kantong. Kesimpulan itu didapat dari sebuah studi yang dilakukan para peneliti dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di AS. Tim mengumpulkan data dari 13.442 kehamilan yang terjadi pada 2000 hingga 2004. Selanjutnya, mereka menyelidiki hubungan antara obesitas dan penggunaan layanan kesehatan sebelum dan selama masa kehamilan. Penelitian mengungkapkan ibu hamil yang memiliki berat badan berlebih tinggal lebih lama di rumah sakit bila dibandingkan dengan ibu hamil dengan berat badan normal. Semakin lama di rumah sakit berarti pembengkakan biaya perawatan. Selain itu, ibu hamil yang menderita obesitas juga menjalani tes prakelahiran lebih sering dan membutuhkan obat-obatan lebih banyak. Sebagian besar disebabkan karena komplikasi seperti tekanan darah tinggi dan operasi caesar.


Senin, 16 November 2009

TEORI DASAR PERMANENT HEALTH INSURANCE


Tujuan dari Permanent Health Insurance (PHI) adalah untuk menyediakan pendapatan bagi mereka yang tidak dapat menjalankan pekerjaan atau bisnisnya sebagai akibat sakit atau kecelakaan. Ia menyediakan pendapatan reguler (mingguan atau bulanan) untuk menggantikan kemampuan finansial tertanggung yang tidak dapat membiayai hidupnya sendiri. Asuransi ini mempunyai berbagai nama seperti non-cancellable sickness insurance, permanent sickness insurance, dan continuous disability insurance.

Perbedaan kunci antara PHI dengan jenis asuransi personal accident dan sickness lainnya adalah pada kata “permanent”. Jika tertanggung telah membayar premi secara teratur dan mematuhi ketentuan polis maka penanggung tidak dapat melakukan pembatalan polis atau menaikkan premi. PHI bersama-sama dengan asuransi jiwa, pensiun, dan anuitas diklasifikasikan sebagai kontrak asuransi berjangka (term insurance contract) di bawah ketentuan Insurance Companies Act 1982.



Deferred Period

Manfaat polis ini ditentukan berdasarkan periode tertentu yang dikenal dengan sebutan deffered period atau masa penangguhan. Standard deffered period adalah 4, 13, 26, 52, atau 104 minggu. Makin lama deffered period makin murah preminya, dengan catatan jumlah klaim makin menurun. Dalam kasus wiraswasta (self-employed), posisi disablement berbeda. Income bisa berakhir segera dan dengan demikian, santunan harus segera ada. Karena klaim-klaim dalam periode pendek mahal untuk diinvestigasi dan diadministrasikan maka ditetapkan franchise 7 hari. Dalam prakteknya, banyak penanggung tidak memberikan deffered period kurang dari 1 bulan.



Benefits

PHI lebih dekat kepada kontrak indemnity daripada dibandingkan polis kecelakaan diri karena ia didesain untuk menggantikan ikehilangan pendapatan sebagai akibat dari cacat dan tidak menyediakan jumlah yang tetap untuk dibayarkan kepada tertanggung. Capital sum dapat dipakai, namun kebanyakan polis menyediakan manfaat mingguan (weekly benfit).

Cacat sebagian (partial disablement) pada dasarnya dijamin namun akan sulit untuk menentukan manfaat persentase yang tepat terkait dengan tingkat kecacatan.

Beberapa polis menyediakan suatu jumlah manfaat yang menurun, misalnya 100% untuk 26 minggu pertama dan 50% untuk minggu-minggu berikutnya. Dalam hal ini, klaim kedua yang berasal dari penyebab yang sama, di dalam kurun waktu 6 atau 12 bulan dianggap sebagai suatu kelanjutan dari klaim sebelumnya.



Additional benefits

Kebanyakan penanggung menyediakan sejumlah manfaat tambahan (additional benefit) seperti :

·         escalator benefit

·         automatic increases in benefit

·         index-linking

·         permanent disability capital sum



Pengecualian Polis

Kebanyakan penanggung mengecualikan hal-hal berikut :

·         mencederai diri sendiri.

·         penggunaan alkohol atau obat-obatan tanpa resep dokter.

·         risiko perang.

·         kru pesawat udara kecuali penumpang yang bertiket dari perusahaan penerbangan berlisensi.

·         aktivitas berbahaya

·         cacat sebagai akibat dari keterlibatan aksi kejahatan.

·         kehamilan, kelahiran dan komplikasi akibat keduanya.

·         AIDS



UNDERWRITING DAN RATING

Polis PHI secara umum dibuat dengan seksama karena polis ini ketiak sudah efektif berjalan tidak dapat dibatalkan oleh penanggung.

Faktor-faktor yang menentukan besarnya premi adalah :

·         usia. Semakin tua seseorang, kemungkinan cacat semakin besar dan premi juga semkain mahal.

·         jenis kelamin. Statistik menunjukkan bahwa perempuan secara rata-rata memiliki risiko sakit lebih besar dibanding laki-laki. Konsekuensinya perempuan dikenakan rate lebih tinggi, biasanya 50%, dari rate laki-laki.

·         Pekerjaan. Makin tinggi kelasnya makin besar preminya.

·         deferment period

·         aktivitas berbahaya

·         rencana usia pensiun

·         catatan kesehatan

Struktur kelas adalah sebagai berikut :

Kelas 1 : lawyer, akuntan, guru, pekerja administrasi, dan penjaga toko.

Kelas 2 : penjaga garasi, penjual daging, pekerja hotel dan catering.

Kelas 3 : mekanik, ahli plumbing, pelukis, dan pengemudi taxi.

Kelas 4 : operator crane, petugas keamanan.



(Sumber : “Introduction to Personal Insurances” The Chartered Insurance Institute, 2001)